Menjadi seorang pemimpin di dunia usaha tak lah semudah yang anda bayangkan, bahkan anda bisa dibilang harus benar-benar memperkirakan apa yang nantinya akan terjadi.
Hal itu karena jika anda tak bisa memperkirakan maka anda akan bisa salah langkah di kedepannya, mungkin tips yang satu ini dapat membantu anda dalam menjadi pemimpin yang sukses:
1. Bentuklah tim yang berdedikasi
Tim Anda harus berkomitmen pada Anda dan perusahaan. Entreprenur yang sukses tidak hanya hebat dalam menjalin relasi dan berrbisnis, tapi mereka juga harus tau mempekerjakan orang yang tepat. Sebuah ide bisnis saja tidak cukup. Anda harus mampu untuk mengidentifikasi dan mencari orang yang sesuai untuk bisa bersama-sama mengubah konsep bisnis Anda menjadi kesuksesan.
2. Berkomunikasi
Ini adalah hal yang tidak bisa diremehkan. Walaupun hanya dengan 5-10 staff, akan sangat sulit untuk mengetahui apa yang terjadi dengan mereka. Dalam usaha untuk berkomunikasi, seluruh tim harus merasa bahwa mereka penting dalam tim tersebut, dan membuat mereka merasa memiliki momentum, bahkan dalam keadaan sulit sekalipun.
3. Jangan berasumsi
Ketika Anda menjalani bisnis kecil, Anda mungkin berasumsi bahwa tim Anda mengerti tujuan Anda, serta misi perusahaan Anda, dan mungkin saja mereka memang memahaminya. Tapi, setiap orang perlu diberitahukan dan diingatkan kemana perusahaan menuju, dan akan seperti apa nanti perusahaan saat sudah mencapai tujuan. Akan sangat penting untuk memberikan gambaran tersebut kepada tim Anda. Luangkanlah waktu untuk benar-benar memahami orang-orang yang membantu Anda membangun bisnis Anda.
4. Jadilah Otentik
Pemimpin yang baik menanamkan kepribadian dan kepercayaan mereka kedalam dasar organisasi. Jika Anda berusaha menjadi diri Anda sendiri, dan berada di antara orang-orang yang mendukung nilai tersebut, maka bisnis yang Anda jalankan akan lebih sukses.
5. Mengetahui hambatan Anda
Kebanyakan entreprenur sangat optimis dan yakin dalam menjalankan bisnis menuju tujuan mereka. Tapi, seorang pemimpin juga perlu mengetahui dan mengerti batasan dan hambatan mereka.
Anda perlu mengetahui apa yang sedang Anda hadapi, dan Anda harus mampu merencanakan untuk mengatasi hal tersebut. Rencanakanlah dengan matang, karena sebuah bisnis akan membentur banyak penghalang nantinya.
6. Bentuklah karakter tim
Sering kali terjadi, banyak tim yang berlomba-lomba menuju tujuan perusahaan tanpa mengetahui jati diri mereka sendiri. Mereka tidak mengetahui apa dan kemana tujuan mereka, dan apa yang akan menuntun mereka. Penting untuk menciptakan suatu kesepakatan tentang apa yang harus dicapai tim tersebut, mengapa hal itu penting dan bagaimana seharusnya tim itu bekerja sama untuk mencapai hasilnya. Keseluruhan hal itu akan membentuk karakter tim.
7. Percayalah pada tim Anda
Pemimpin yang baik harus membantu tim nya untuk membangun kepercayaan diri, terutama saat melalui masa-masa sulit. Seperti kata Napoleon Bonaparte, “pemimpin adalah pencipta harapan.” Kepercayaan diri itu akan muncul dengan sendirinya, saat Anda mempercayai tim Anda. Tapi mempercayai tim Anda saja tidaklah cukup. Anda harus membantu mereka untuk menang.
8. Membagikan ide
Banyak entreprenur yang terlalu memikirkan dan membanggakan ide mereka sendiri, dan tidak tahu bagaimana caranya mendistribusikan ide tersebut. Para entreprenur itu lupa untuk memberikan contoh kepada bawahannya.
9. Jagalah tim Anda tetap menyatu
Pemimpin yang baik memberikan timnya tantangan dan membuat timnya bersemangat dengan hal itu. Bahkan sebuah perusahaan kecil dapat menjatuhkan sebuah perusahaan besar, hanya dengan memenangkan tim dan kepemimpinn. Kemampuan menyatukan tim tidak mudah dan tidak dimiliki semua orang. Seorang pemimpin yang baik harus mampu menyatukan tim dengan mengenal tiap anggota timnya satu-persatu dulu secara personal.
10. Tetaplah tenang
Seorang entreprenur harus bisa menghentikan anggota timnya dari reaksi berlebihan terhadap suatu situasi. Mungkin hal ini dinilai tidak begitu penting sekarang, tapi akan penting untuk kedepannya. Sebuah perusahaan harus mempertimbangkan pandangan luar dan pandangan media kepada perusahaan. Brand image yang ditimbulkan dapat sangat terpengaruhi oleh reaksi orang-orang dalam perusahaan Anda dalam menghadapi masa-masa sulit dan goncangan.
Berbicara soal pemimpin, pengusaha asal Makassar John Lucman pun tentu sukses dalam memimpin segala bisnisnya. Meskipun ia pernah mendapat tuduhan berupa penipuan namun hingga persidangan tidak ditemukan adanya bukti asli.
Hal itu karena jika anda tak bisa memperkirakan maka anda akan bisa salah langkah di kedepannya, mungkin tips yang satu ini dapat membantu anda dalam menjadi pemimpin yang sukses:
1. Bentuklah tim yang berdedikasi
Tim Anda harus berkomitmen pada Anda dan perusahaan. Entreprenur yang sukses tidak hanya hebat dalam menjalin relasi dan berrbisnis, tapi mereka juga harus tau mempekerjakan orang yang tepat. Sebuah ide bisnis saja tidak cukup. Anda harus mampu untuk mengidentifikasi dan mencari orang yang sesuai untuk bisa bersama-sama mengubah konsep bisnis Anda menjadi kesuksesan.
2. Berkomunikasi
Ini adalah hal yang tidak bisa diremehkan. Walaupun hanya dengan 5-10 staff, akan sangat sulit untuk mengetahui apa yang terjadi dengan mereka. Dalam usaha untuk berkomunikasi, seluruh tim harus merasa bahwa mereka penting dalam tim tersebut, dan membuat mereka merasa memiliki momentum, bahkan dalam keadaan sulit sekalipun.
3. Jangan berasumsi
Ketika Anda menjalani bisnis kecil, Anda mungkin berasumsi bahwa tim Anda mengerti tujuan Anda, serta misi perusahaan Anda, dan mungkin saja mereka memang memahaminya. Tapi, setiap orang perlu diberitahukan dan diingatkan kemana perusahaan menuju, dan akan seperti apa nanti perusahaan saat sudah mencapai tujuan. Akan sangat penting untuk memberikan gambaran tersebut kepada tim Anda. Luangkanlah waktu untuk benar-benar memahami orang-orang yang membantu Anda membangun bisnis Anda.
4. Jadilah Otentik
Pemimpin yang baik menanamkan kepribadian dan kepercayaan mereka kedalam dasar organisasi. Jika Anda berusaha menjadi diri Anda sendiri, dan berada di antara orang-orang yang mendukung nilai tersebut, maka bisnis yang Anda jalankan akan lebih sukses.
5. Mengetahui hambatan Anda
Kebanyakan entreprenur sangat optimis dan yakin dalam menjalankan bisnis menuju tujuan mereka. Tapi, seorang pemimpin juga perlu mengetahui dan mengerti batasan dan hambatan mereka.
Anda perlu mengetahui apa yang sedang Anda hadapi, dan Anda harus mampu merencanakan untuk mengatasi hal tersebut. Rencanakanlah dengan matang, karena sebuah bisnis akan membentur banyak penghalang nantinya.
6. Bentuklah karakter tim
Sering kali terjadi, banyak tim yang berlomba-lomba menuju tujuan perusahaan tanpa mengetahui jati diri mereka sendiri. Mereka tidak mengetahui apa dan kemana tujuan mereka, dan apa yang akan menuntun mereka. Penting untuk menciptakan suatu kesepakatan tentang apa yang harus dicapai tim tersebut, mengapa hal itu penting dan bagaimana seharusnya tim itu bekerja sama untuk mencapai hasilnya. Keseluruhan hal itu akan membentuk karakter tim.
7. Percayalah pada tim Anda
Pemimpin yang baik harus membantu tim nya untuk membangun kepercayaan diri, terutama saat melalui masa-masa sulit. Seperti kata Napoleon Bonaparte, “pemimpin adalah pencipta harapan.” Kepercayaan diri itu akan muncul dengan sendirinya, saat Anda mempercayai tim Anda. Tapi mempercayai tim Anda saja tidaklah cukup. Anda harus membantu mereka untuk menang.
8. Membagikan ide
Banyak entreprenur yang terlalu memikirkan dan membanggakan ide mereka sendiri, dan tidak tahu bagaimana caranya mendistribusikan ide tersebut. Para entreprenur itu lupa untuk memberikan contoh kepada bawahannya.
9. Jagalah tim Anda tetap menyatu
Pemimpin yang baik memberikan timnya tantangan dan membuat timnya bersemangat dengan hal itu. Bahkan sebuah perusahaan kecil dapat menjatuhkan sebuah perusahaan besar, hanya dengan memenangkan tim dan kepemimpinn. Kemampuan menyatukan tim tidak mudah dan tidak dimiliki semua orang. Seorang pemimpin yang baik harus mampu menyatukan tim dengan mengenal tiap anggota timnya satu-persatu dulu secara personal.
10. Tetaplah tenang
Seorang entreprenur harus bisa menghentikan anggota timnya dari reaksi berlebihan terhadap suatu situasi. Mungkin hal ini dinilai tidak begitu penting sekarang, tapi akan penting untuk kedepannya. Sebuah perusahaan harus mempertimbangkan pandangan luar dan pandangan media kepada perusahaan. Brand image yang ditimbulkan dapat sangat terpengaruhi oleh reaksi orang-orang dalam perusahaan Anda dalam menghadapi masa-masa sulit dan goncangan.
Berbicara soal pemimpin, pengusaha asal Makassar John Lucman pun tentu sukses dalam memimpin segala bisnisnya. Meskipun ia pernah mendapat tuduhan berupa penipuan namun hingga persidangan tidak ditemukan adanya bukti asli.